March 2015
Pengaruh Scarifikasi terhadap perkecambahan dan uji muncul tanah

A.    Teori :
  • Perkecambahan merupakan suatu aktivitas pertumbuhan yang sangat singkat dari suatu embrio dalam perkembangan biji menjadi tanaman muda.
  • Kecepatan perkecambahan dipengaruhi oleh separan air, aktivitas enzim, pertumbuhan embrio, pecahnya kulit, terbentuknya tanaman kecil tersebut
  • Penghambat perkecambahan legume pakan adalah permeabilitas kulit biji.
  • Karena kulit biji keras sehingga membantu proses perkecambahan diperlukan scarifikasi dalam bentuk fisik, kimia, dan mekanik.
  • Pengujian daya tumbuh merupakan fungsi terpenting dari pengujian benih. Pengujian daya membutuhkan minimum 400 biji, dilakukan dengan cara ulangan, setiap ulangan dapat terdiri dari 100,50, atau 25 butir, tergantung benih yang tersedia, jenis dan substratnya.
  • Benih dapat diuji dalam bak perkecambahan, pot atau petridish (cawan petri) dengan media dapat dipakai kertas filter, kertas merang atau blotting paper atau untuk pot dipakai pasir steril.
  • Kita juga harus memahami kecepatan perkecambahan atau energy perkecambahan. Metode yang paling umum untuk mengekspersikan vigor (daya tumbuh) bibit adalah dengan kecepatan perkecambahan. Kecepatan perkecambahan dapat dinyatakan dengan index vigor (VI) yang merefleksikan jumlah benih yang berkecambah pada interval satu hari setelah dikecambahkan..
  • Kecepatan perkecambahan dilihat dari keecepatan munculnya biji dari dalam tanah yang kedalaman tanah merupakan salah satu faktor penting. Kedalaman penanaman biji hijau pakan tergantung pada tipe perkecambahan, kandungan air, dan oksigen tanah dan berbagai syarat tersebut maka legume tropic dapat ditanaman 1-3 cm.







B.     Observation Set Up
Alat :
·         Cawan Petri
·         Bak perkecambahan
·         Polibag
·         Kertas saring
·         Kapas
·         Pipet
·         Media tanam : tanah
·         Alat tulis
·         Buku catatan

Bahan :
·         Benih legume pakan
·         H2SO4 96%,
·         Air panas
·         Amplas
·         Air steril

Sasaran Pengamatan
Pengamatan dilakukan setiap hari selama 14 hari (2 minggu) untuk :
·         Mengetahui jumlah biji yang berkecambah
·         Mengetahui berapa lama kecambah muncul di atas tanah dengan kedalaman yang berbeda
·         Mengetahui cara scarifikasi yang paling tepat

Langkah Pengamatan :
1.      Mengambil tiga macam legume pakan yang telah disediakan yaitu sentro, puero, calopo.
2.       Scarifikasibenih dengan pertama, merendam semua jenis benih kedalam air panas 60 derajat celcius selama 10 menit (secara fisik), merendam dalam H2SO4 96% untuk jenis sentro dan calopo selama 5 menit. Kemudian untuk jenis puero direndam dalam H2SO496%selama 15 menit. Scarifikasi dilakukan dalam semua benih yang akan diuji kecambah maupun uji muncul tanah.
3.      Uji kecambah : kecambahkan masing-masing benih pada cawan petri yang telah diberi kertas saring atau pada bak perkecambahan.
4.      Uji muncul tanah : tanam pada polybag yang telah diisi media tanam dengan kedalaman 2 cm.
5.      Simpan dalam suhu kamar. Untuk Uji Kecambah, amati dan catat jumlah biji yang berkecambah setiap hari sampai dengan hari ke-14, buang benih yang busuk dan terkena jamur.
Benih dianggap bekecambah apabila memenuhi kriteria.
Untuk uji tanah amati dan catat jumlah biji yang muncul di atas tanah tiap hari sampai dengan 14 hari. Biji yang tidak muncul ke atas tanah pada akhir pengamatan dianggap mati.
6.      Hitunglah persen perkecambahan, V1 dan CV
7.      Masukkan hasil pengamatanmu kedalam table pengamatan yang anda buat sendiri.

Krtiteria benih berkecambah :
·         Panjang akar > 0,5 mm
·         Keluarnya akar dan koleoptil
Kecambah dianggap abnormal bila :
·         Tidak terdapat struktur yang penting seperti bakal akar, batang dan daun kotil
·         Akar yang keluar berbentuk spiral, menebal diujung dan mengkilat.

  Analisis Data Pengamatan :
a.      Tabel Pengamatan Uji Kecambah
Hari Ke-
Macam Scarifikasi
Fisik
Kimia
Mekanik
Sentro
Peuro
Kalopo
Sentro
Peuro
Kalopo
Sentro
Peuro
Kalopo
1









2









3









4









5









6









7









8









9









10









11









12









13









14









Jumlah









Rata-rata










1.Hitung persen kecambah, Vigor Indexdan Coefisien Vigor
2. Gambarkan kecambah normal dan yang abnormal

b.      Tabel pengamatan Uji Tanah
Hari Ke-
Macam Scarifikasi
Fisik
Kimia
Mekanik
Sentro
Peuro
Kalopo
Sentro
Peuro
Kalopo
Sentro
Peuro
Kalopo
1









2









3









4









5









6









7









8









9









10









11









12









13









14









Jumlah









Rata-rata










3. Hitung persen yang muncul di tanah.



C.    Dikusi
Diskusikan mengenai :
1.      Macam skarifikasi yang tepat untuk jenis biji tertentu.
2.      Faktor-faktor yang mempengaruhi persen perkecambahan
3.      Faktor-faktor yang mempengaruhi persen muncul tanah
4.      Syarat benih yang baik

D.    Laporan :
Buat laporan pengamatan yang berisi tujuan, cara/metoda, hasil pengamatan, diskusi dan kesimpulan.

E.     Tugas selanjutnya :
Pengenalan jenis tanaman pakan (Morphologi, sistematika dan adaptasinya)